Bogor–
Presiden pertama Indonesia, Ir Sukarno, mengatakan bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai jasa para pahlawannya. Namun, ironis, ada pihak yang mencoret monumen patung pahlawan di Kota Bogor, Jawa Barat (Jabar).
Adalah monumen patung Kapten Muslihat menjadi sasaran vandalisme. Padahal, kepahlawanan Kapten Tubagus Muslihat punya nilai besar bagi Kota Bogor.
Selain patungnya gagah berdiri, Kapten Muslihat juga diabadikan sebagai salah satu nama jalan di Kota Bogor. Petung Kapten Muslihat merupakan salah satu ikon Kota Bogor.
Patung tersebut didirikan di Jalan Merdeka, Bogor Tengah, Kota Bogor. Posisi patung tersebut sempat berlokasi dekat Stasiun Bogor, namun sudah dibongkar dan diletakkan di simpang Jembatan Merah.
Jadi Sasaran Vandalisme
Monumen patung Kapten Muslihat menjadi sasaran vandalisme. Ulah pelaku tak bertanggung jawab itu banyak dikecam.
Dalam foto dan video yang beredar, tampak bagian bawah patung tersebut dicoret-coret menggunakan cat semprot berwarna kuning dengan teks grafiti yang tak tertulis jelas.
Coretan pada patung Kapten Muslihat diketahui pada Minggu (18/8). Penampakan vandalisme di salah satu ikon Kota Bogor itu pun viral di media sosial (medsos).
Pemkot Kutuk Vandalisme
Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor melalui Dinas Perumahan dan Pemukiman (Disperumkim) mengecam aksi vandalisme patung Kapten Muslihat. Aksi coret-coret itu dinilai tidak menghargai jasa pahlawan.
“Pandangan kami, jelas kami sangat mengutuk perbuatan tidak bertanggung jawab dan tidak menghormati pahlawan dengan aksi corat-coret tersebut,” kata Kabid Pertamanan pada Disperumkim Kota Bogor, Devi Librianti, kepada wartawan, Senin (19/8/2024).
Simak berita selengkapnya di halaman selanjutnya.